Thermostat Sistem Pendingin Mobil

Thermostat adalah komponen mobil yang berguna menutup / membuka aliran air pendingin dari mesin ke radiator. Thermostat akan membuka saluran pada suhu 82 derajat, yaitu saat suhu mesin atau air pendingin mencapai suhu 82 derajat celcius. Tapi untuk tipe kendaraan lainnya suhu kerja thermostat berbeda � beda. Bila suhu mesin telah mencapai 82 derajat dan thermostat tidak terbuka, maka air pendingin hanya bersikulasi di dalam blok mesin. Hal ini mengakibatkan air pendingin tidak mengalami pendinginan, sebab air pendingin tidak mengalir ke radiator untuk diturunkan suhunya.  Akibatnya suhu mesin akan terus naik, dan mesin mengalami over heating. Komponen � komponen di mesin mengalami pemuaian yang berlebihan, dan berakibat fatal. Untuk mencegah  hal ini,  maka perlu diadakan pemeriksaan thermostat, saat  indikator di dashboard menunjukkan  terjadi over heating.

Pemeriksaan temperatur pembukaan katup

  1. Periksa tulisan yang ada thermostat untuk mengetahui suhu pembukaan katup. Setiap kendaaraan memiliki suhu pembukaan katup thermostat yang berbeda � beda.
  2. Siapkan air panas sesuai dengan suhu yang tertera pada thermostat. Untuk cara itu periksa dulu suhu air dengan alat pengukur suhu.
  3. Masukkan thermostat dan periksa apakah thermostat membuka.
  4. Bila thermostat membuka berarti baik, sedangkan bila thermostat tetap menutup, maka thermostat sudah rusak
Pemeriksaan temperatur pembukaan katup



Pemeriksaan tinggi kenaikkan katup

  1. Setelah thermostat membuka, ukur dengan jangka sorong tinggi pembukaan katup.
  2. Minimal kenaikan katup adalah 8 mm. Jika lebih dari 8 mm berarti baik, sedangkan bila kurang dari 8 mm , artinya thermostat sudah rusak.
  3. Gantilah thermostat yang sudah rusak.
Pemeriksaan tinggi kenaikkan katup

Periksa temperature menutup katup

  1. Katup  thermostat harus menutup pada suhu 40 derajat atau kurang. 
  2. Bila pada suhu 40 derajat tidak menutup maka thermostat rusak
  3. Gantilah thermostat yang rusak.

Thermostat dikatakan baik bila hasil dari 3 pemeriksaan di atas menunjukkan hasil baik. Tapi bila satu pemeriksaan saja sudah tidak baik, maka thermostat harus diganti. Thermostat yang tidak membuka, berakibat air pendingin di mesin tidak dapat mengalir ke radiator. Sedangkan bila tinggi kenaikan katup kurang , maka jumlah air pendingin yang masuk ke radiator berkurang. Akibatnya suhu mesin lambat laun akan naik dan terus naik hingga overheating. Dan terakhir bila thermostat tidak bisa menutup. Dampaknya adalah saluran air ke radiator terus terbuka. Air pendingin terus dalam keadaan dingin saat mesin baru hidup. Kondisi ini membuat mesin tidak dapat mencapai suhu kerja mesin. Jadi satu pemeriksaan menunjukkan kerusakan  thermostat, maka akan berdampak pada mesin. 

Belum ada Komentar untuk "Thermostat Sistem Pendingin Mobil"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel